Minahasa, 19 September 2025 – Dalam upaya berkelanjutan untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Kapolres Minahasa, AKBP Steven J.R. Simbar S.I.K, terus mengoptimalkan berbagai program inovatif yang mendekatkan diri dengan masyarakat. Program unggulan seperti “Jumat Curhat” dan “Minggu Kasih” menjadi sarana efektif untuk membangun sinergi yang kuat antara kepolisian, tokoh agama, pemerintah desa, dan seluruh elemen masyarakat.
AKBP Steven J.R. Simbar S.I.K menjelaskan bahwa “Jumat Curhat” memberikan platform bagi warga untuk menyampaikan aspirasi, keluhan, dan informasi terkait kamtibmas secara langsung kepada pihak kepolisian. Sementara itu, “Minggu Kasih” diisi dengan kegiatan sosial dan keagamaan yang mempererat tali silaturahmi antara polisi dan masyarakat.
“Kami meyakini bahwa kedekatan dengan masyarakat memungkinkan kami untuk lebih memahami permasalahan yang ada dan mencari solusi yang tepat. Program ‘Jumat Curhat’ dan ‘Minggu Kasih’ adalah manifestasi nyata dari komitmen kami untuk memberikan pelayanan yang terbaik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” ujar AKBP Steven J.R. Simbar S.I.K.
Kapolres juga menekankan pentingnya membangun karakter melalui pendekatan agama dan melibatkan tokoh-tokoh agama serta pemerintah desa dalam menjaga kamtibmas. Menurutnya, peningkatan keimanan berkorelasi positif dengan penurunan tingkat kriminalitas.
“Kami aktif menggandeng tokoh agama dan pemerintah desa untuk memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat. Kami percaya bahwa dengan meningkatkan kesadaran hukum dan nilai-nilai agama, kita dapat mencegah potensi tindak kriminalitas,” tambahnya.
AKBP Steven J.R. Simbar S.I.K juga menyoroti peran krusial media dalam menjaga kamtibmas. Ia mengajak media untuk menyajikan informasi yang akurat, berimbang, dan konstruktif, serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga keamanan lingkungan.
“Media memiliki peran strategis dalam membentuk opini publik dan membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya kamtibmas. Kami mengajak media untuk menjadi mitra aktif dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan kondusif,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak benar atau menyesatkan. Ia mengajak masyarakat untuk selalu berkoordinasi dengan pihak kepolisian atau tokoh agama jika menemukan hal-hal yang mencurigakan atau berpotensi mengganggu kamtibmas.
“Jika ada saudara-saudara kita yang mulai terpengaruh oleh informasi yang salah, mari kita rangkul dan berikan pemahaman yang benar. Jangan biarkan mereka terjerumus ke dalam tindakan yang merugikan diri sendiri dan masyarakat,” pungkas AKBP Steven J.R. Simbar S.I.K.
Dengan sinergi yang solid antara polisi, tokoh agama, pemerintah desa, media, dan seluruh elemen masyarakat, diharapkan kamtibmas di wilayah Minahasa dapat terus terjaga dan ditingkatkan. Penegakan hukum akan tetap menjadi langkah terakhir, namun upaya-upaya preventif dan persuasif akan terus diutamakan.
(Vence)
