SUARAMANADO – Ratusan pengemudi ojek online (ojol) di Sulawesi Utara (Sulut) menghadiri aksi solidaritas dan doa bersama yang diselenggarakan oleh Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) dan Wadah Asosiasi Online Indonesia (WAO-I) pada Sabtu (30/8/2025).
Acara ini bertujuan mengenang Affan Kurniawan, seorang driver ojol yang meninggal akibat insiden tragis saat demonstrasi di Jakarta dua hari sebelumnya, Kamis (28/8/2025).
Aksi yang juga diisi dengan pembagian nasi kotak ini digelar di depan Gereja GMIM Rut Boulevard, Manado.
Pembina WAO-I, Christian Yokung, menjelaskan bahwa lokasi ini dipilih sebagai simbolis, karena insiden yang menimpa Affan terjadi di depan sebuah gereja di Jakarta.
“Kegiatan ini diharapkan dapat membuat suasana di seluruh Indonesia, khususnya di Sulut, lebih aman dari gangguan oknum yang menginginkan kekacauan,” kata Yokung. Ia menambahkan, mereka juga memasang lilin dan bersinergi dengan Polri dalam acara ini.
Senada dengan itu, Ketua HDCI Sulut, David Tanos, menyampaikan duka cita atas wafatnya Affan Kurniawan. David, yang sering terlihat mengenakan jaket ala ojol, bersama rekan-rekannya dari HDCI turut berpartisipasi dengan memberikan donasi berupa uang bensin kepada para driver ojol yang hadir.
“Kami sedang berkumpul di Manado untuk sebuah acara pada hari Senin. Kami meminta izin untuk bisa bergabung mendukung WAO-I di sini dan memberikan uang bensin tambahan kepada teman-teman ojol,” ujar David.
Acara solidaritas ini dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Komandan Kodim 1309/Manado Kolonel Arh Yosip Brozti Dadi dan Kapolresta Manado Kombes Pol Irham Halid. Turut hadir pula Team Khusus Anti Begal (Tekab) Sulut.
