Memberi makan siang dan susu gratis di sekolah dan pesantren, serta bantuan gizi untuk anak balita dan ibu hamil.
Stunting (tengkes) adalah masalah konkret dan mendesak yang harus segera ditangani secara langsung dan massal oleh pemerintah untuk memastikan tercapainya kualitas SDM dan kualitas hidup yang baik.
Hal ini dilakukan dengan memberikan makan siang harian kepada siswa prasekolah, sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA), dan pesantren. Bantuan gizi diberikan kepada ibu hamil dan balita di seluruh Indonesia untuk meningkatkan kesehatan dan membantu ekonomi keluarga. Program ini menargetkan lebih dari 80 juta penerima manfaat dengan cakupan 100% pada tahun 2029.
Efek / dampak lain dari program ini adalah perputaran dan kebermanfaatan ekonomi dengan nilai 400-450 triliun rupiah ditingkat masyarakat menengah kebawah / UMKM untuk penyediaan makanan, susu dan gizi karena program ini tampaknya didesain untuk pengadaan barang jasa dengan e-purchasing dan swakelola bisa tipe 3 dan 4 atau nanti ada perpres baru terkait pengadaan barang jasa untuk semakin mengakselerasi kebermanfaatan multi effect super positif dari program ini.
