Pencinta Batik dari 14 Negara Sahabat Berpartisipasi Pada Ajang Jogja Membatik Dunia

SUARAMANADO, Yogyakarta : Pencinta Batik dari 14 negara sahabat berpartisipasi pada ajang Jogja Membatik Dunia dengan tema ‘Borderless Batik’ yang diadakan sebagai acara puncak Jogja International Batik Biennale (JIBB) 2023 (26/10). Acara ini diselenggarakan secara hybrid oleh Pemerintah Provinsi DIY dan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) DIY bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri.

Menteri Luar Negeri dalam sambutan yang dibacakan oleh Direktur Diplomasi Publik menggarisbawahi bahwa Batik merupakan living art, tradisi lokal, dan kebanggaan nasional yang harus dibarengi dengan kampanye yang masif dari seluruh komponen masyarakat Indonesia untuk membuat batik lebih dikenal dan diterima dunia.

Menurut Menteri Luar Negeri, Batik menjadi alat menjalankan soft power diplomacy yang membantu Indonesia untuk memperkuat hubungan persahabatan dengan negara-negara di dunia. Kementerian Luar Negeri berkomitmen untuk terus mendukung upaya kota Yogyakarta, sebagai Kota Batik Dunia, dalam mempromosikan Batik ke berbagai kalangan di seluruh dunia.

Melalui fasilitasi KBRI terkait, pencinta dan pemerhati Batik dari 10 negara anggota ASEAN, India, Jepang, Korea Selatan, dan Republik Rakyat Tiongkok dengan penuh antusiasme melakukan praktik membatik secara live dan serentak, menggunakan canting dan malam pada kain yang telah diberi pola.

Jogja Membatik Dunia sebagai acara puncak JIBB 2023 adalah kali kedua yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) DIY bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri. Jogja Membatik Dunia pertama diadakan pada tahun 2021. JIBB adalah kegiatan dua tahunan yang diadakan sejak 2016, menyusul dinobatkannya Yogyakarta sebagai Kota Batik Dunia oleh World Crafts Council pada 2014.

Sumber : kemlu.go.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *