Batik Air Tawarkan Konektivitas Luas Indonesia – India: 11 Agustus 2023, Buka Rute Baru Kualanamu – Chennai PP dan Kualanamu – Bali PP

SUARAMANADO, Medan : Batik Air (kode penerbangan ID) member of Lion Air Group mengumumkan 11 Agustus 2023 akan menjadi momen penting bagi para pelancong dan pebisnis di Indonesia. Bandar Udara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara, bakal menjadi pilihan transit utama bagi mereka yang ingin melanjutkan perjalanan menuju Chennai, India dan terbang langsung ke Bali.

Keterangan: terdapat perbedaan waktu, Kualanamu (GMT+ 07); Chennai – India Standard Time (GMT+ 05.30) dan Bali (GMT+ 08)

Upaya meningkatkan konektivitas dan memfasilitasi mobilitas internasional, berikut fakta-fakta menarik tentang konektivitas Indonesia yang terhubung ke India:

1. Jaringan Koneksi yang Luas: Batik Air memiliki jaringan penerbangan domestik yang luas. Berbagai rute yang mencakup kota-kota utama dan daerah-daerah lain di seluruh negeri sehingga memungkinkan para penumpang untuk terhubung dengan mudah dan cepat ke Bandar Udara Internasional Kualanamu di Sumatera Utara.

• Pebisnis dan wisatawan dari rute domestik seperti Banda Aceh, Nagan Raya, Takengon, Simeulue, Lhokseumawe, Gunung Sitoli, Batam, Pekanbaru, Padang, Palembang, Bandung, Jakarta Soekarno-Hatta, Jakarta Halim Perdanakusuma, Yogyakarta, Surabaya, Bali, dan kota-kota lainnya dapat menikmati keuntungan terhubung langsung ke Chennai, mereka dapat menjelajahi pesona Asia Selatan lebih mudah dan cepat.
• Pebisnis dan wisatawan internasional yang terhubung dengan Chennai, seperti Penang, Kuala Lumpur dan Singapura, kini memiliki akses yang memudahkan perjalanan ke Asia Selatan. Hal ini membuka peluang baru dalam berbisnis dan berwisata, serta memberikan kemudahan dalam menjelajahi destinasi menarik di wilayah tersebut.

2. Penerbangan langsung dari Bandar Udara Internasional Kualanamu ke Chennai memiliki waktu perjalanan yang relatif singkat. Rata-rata, penerbangan ini memakan waktu sekitar 3-4 jam tergantung pada kondisi cuaca dan lalu lintas udara. Secara geografis, jarak antara Kualanamu dan Chennai adalah sekitar 1.500 kilometer. Sehingga penerbangan ini dapat menawarkan waktu perjalanan yang efisien bagi penumpang.

3. Kualanamu sebagai Gerbang Menuju India: Bandar Udara Internasional Kualanamu telah menjadi gerbang penting bagi para pelancong dan pebisnis yang ingin terhubung dengan berbagai destinasi internasional. Kualanamu akan menjadi pintu gerbang penting bagi mereka yang ingin menjelajahi keindahan dan kekayaan budaya India.

4. Pilihan Transit Terbaik: Bagi para pelancong dan pebisnis yang berasal dari kota-kota lain di Indonesia, Kualanamu menawarkan pilihan transit terbaik untuk melanjutkan perjalanan menuju Chennai. Fasilitas modern, layanan ramah, dan jaringan transportasi yang efisien, Kualanamu memberikan pengalaman perjalanan yang nyaman dan lancar.

5. Menjembatani Kebudayaan dan Bisnis: Konektivitas antara Indonesia dan India melalui rute ini tidak hanya mempermudah perjalanan wisatawan, tetapi juga memperkuat hubungan bisnis dan kerjasama antara kedua negara. Peluang untuk menjembatani kebudayaan, perdagangan, dan investasi semakin terbuka lebar dengan adanya rute ini.

6. Peningkatan Pariwisata: Rute penerbangan langsung ini akan berkontribusi secara signifikan terhadap pertumbuhan industri pariwisata di kedua negara. Wisatawan dari Indonesia dan India dapat saling menjelajahi destinasi wisata yang menarik di masing-masing negara, seperti Danau Toba di Sumatera Utara, Kuil Brihadeeswarar di Chennai, beragam objek wisata Bali dan masih banyak lagi.

Batik Air mengundang seluruh pelancong dan pebisnis Indonesia untuk memanfaatkan kesempatan ini dan menjelajahi keindahan India melalui Bandar Udara Internasional Kualanamu.

Dengan menggunakan Boeing 737-800NG dan Airbus 320-200, Batik Air memberikan pengalaman perjalanan yang nyaman, modern, dan aman kepada penumpangnya dalam perjalanan ke Chennai. Pesawat ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan penumpang modern dan memberikan pengalaman penerbangan berkesanf.

Dalam konteks ini, penerbangan tujuan Indonesia ke India melalui Kualanamu di Sumatera Utara memiliki dampak positif yang luas, yaitu mempererat hubungan bilateral antarnegara serta konektivitas udara yang lebih baik memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan kerjasama ekonomi, bisnis dan pariwisata antara Indonesia dan India. Hal ini sejalan visi pemerintah untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai tujuan wisata unggulan di Asia Tenggara, meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia dan memperluas kerjasama dengan mitra internasional.

Sumber : Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro