Transformasi Gerakan Revolusi Mental di DIY: Kemenko PMK Dorong Penguatan Karakter dan Jati Diri Bangsa

SUARAMANADO, Yogyakarta: Deputi Bidang Koordinasi Penguatan Karakter dan Jati Diri Bangsa Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Warsito menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor dalam memperkuat karakter dan jati diri bangsa.

Hal tersebut disampaikannya dalam Rapat Kerja Kelompok Kerja GNRM di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), secara daring via zoom, pada Kamis, (13/3/2025).

Deputi Warsito menyatakan, Kemenko PMK
mengakselerasi transformasi Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) dengan pendekatan yang lebih strategis. GNRM menjadi Gerakan Penguatan Karakter dan Jati Diri Bangsa.

“Fokus utama dalam transformasi ini mencakup integritas, etos kerja, gotong royong, pendidikan karakter, ideologi Pancasila, serta moderasi beragama,” ungkapnya.

Warsito menegaskan bahwa perubahan ini bukan sekadar program pemerintah, tetapi harus menjadi gerakan yang tumbuh dari akar rumput masyarakat. “Bukan sekadar instruksi dari atas. Indonesia Melayani, misalnya, harus menjadi semangat bersama, bukan hanya untuk ASN,” ujarnya.

Diskusi dalam rapat ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan Organisasi Perangkat Daerah DIY, akademisi, dan tokoh masyarakat dalam Gugus Tugas Daerah (GTD) GNRM DIY. Berbagai strategi dibahas, seperti inovasi sosial dalam transformasi ekonomi dan penguatan nilai kearifan lokal sebagai fondasi pembangunan berkelanjutan.

Sebagai salah satu daerah dengan capaian terbaik dalam implementasi GNRM, DIY mencatat kenaikan Indeks Capaian Revolusi Mental (ICRM) sebesar 1,35 poin dalam dua tahun terakhir, mencapai 81,38 pada 2023. Dengan pendekatan kolaboratif dan berbasis budaya lokal, DIY diharapkan menjadi model nasional dalam penguatan karakter dan jati diri bangsa.

Sumber: kemenkopmk.go.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *