SUARAMANADO, Tangerang : Perkiraan harga mobil listrik Kia EV6 serta Kia Niro, yang rencananya meluncur di Indonesia tahun depan, sudah diberitahukan.
EV6 dan Niro hadir di booth Kia selama Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 pada 11-21 Agustus di Serpong, Tangerang.
Awalnya, jenama asal Korea Selatan ini hanya berencana memajang, tanpa menjual keduanya. Tapi, animo besar dari para pengunjung membuat Kia akhirnya membuka inden resmi, dengan rencana peluncuran pada kuartal satu 2023.
“Rencananya, peluncuran dan delivery (pengiriman unit) sama-sama pada kuartal satu 2023,” tandas Marketing and Development Division Head PT. Kreta Indo Artha Ario Soerjo di sela-sela GIIAS 2022.
Para konsumen yang ingin memesan telah diberitahukan mengenai kisaran harga EV6 maupun Niro. Banderol ketika peluncuran bisa saja berbeda, tapi disinyalir tak terlalu jauh dari prediksi yang diberitahukan.
“Kia EV6, dengan spesifikasi seperti sekarang, harganya sekitar Rp1,2 miliar,” beber Ario.
Sebagai gambaran saja, harga ‘saudara’ satu platform dari EV6 yakni Hyundai Ioniq 5 sekarang Rp748-859 juta. Namun, spesifikasi EV6 yang dijelaskan oleh Kia memang di atas Ioniq 5.
Adapun harga Niro cukup jauh di bawah EV6. Perkiraannya, menurut dia, ialah Rp800 juta-an.
Meski harganya tergolong mahal, tetap ada saja pengunjung GIIAS 2022 yang membuat Surat Pemesanan Kendaraan (SPK).
Berdasarkan data terakhir yang diberikan oleh Ario, total SPK EV6 plus Niro sejak dimulainya pameran sampai dengan awal pekan ini (Minggu/Senin) sudah mencapai 60 unit.
Kia, tambah Ario, sekarang sedang mempersiapkan infrastruktur pendukung di jaringan diler dan bengkel resmi. Diler-diler mana saja yang akan mendapatkan ‘persenjataan’ tambahan untuk purnajual mobil listrik EV6 plus Niro masih dalam diskusi internal.
“Satu yang pasti, akan ada diler-diler khusus,” tandasnya.
EV6 didukung baterai 77,4 kWH dengan jarak tempuh maksimal 506 km (tes WLTP). Energi disalurkan ke dua motor listrik di roda depan maupun belakang, dengan gelontoran total daya 320 hp serta torsi puncak 605 Nm.
Niro, di sisi lain, mengusung baterai 64,8 kWh dengan jarak tempuh 463 km (WLTP). Motor listriknya ditaruh di antara roda depan dan menghasilkan daya maksimal 200 hp serta torsi terbesar 255 Nm.
Baik EV6 maupun Niro antara lain telah dibekali teknologi bantuan pengemudian aktif (Advanced Driver Safety Assist/ADAS).
Sumber : mobil123.com