SUARAMANADO, MANADO. Kepala Dinas Pendidikan Daerah Proponsi Sulut dr. Liesje Grace Punuh, M.Kes. mengingatkan kepada pihak penyedia jasa pengerjaan Dana Alokasi Khusus (DAK) SMK & SLB, agar berhati- hati dan tepat waktu dalam pekerjaanya.
Hal tersebut disampaikan Punuh, saat membuka Rapat Koordinasi DAK SMK SLB Thun 2022 di Mecure Hotel Tately Kecamatan Mandolang Kabupaten Minahasa, (24/8-2022).
Berdasar pengalaman tahun sebelumnya banyak hal yang harus diperbaiki bersama setelah diberlakukan sistem koraktual dalam pengelolaan DAK, seperti masalah jangka waktu penyelesaian pekerjaan dan hal teknis lainnya, agar hal-hal tidak diinginkan terulang kembali maka perlu perhatian semua pihak.
Ditambahkan Punuh, pengelolaan DAK tahun 2022 mengalami perubahan dibanding tahun 2021 lalu. Jika tahun lalau ada sampai 5 perusahaan dalam satu lingkungan sekolah sehingga agak merepotkan terkait pengaturan pekerjaan dilapangan. Tetapi tahun 2022 ini, hanya ada Satu perusahaan dalam satu sekolah walau ada beberapa paket pekerjaan sehingga pengawasannya lebih sederhana dan mudah dikontrol sesuai arahan BPK & KPK terkait sistem kontraktual pemaketan pekerjaan.
Diharapkan ada koordinasi yang baik dilapangan antara penyedia jasa dan Cabang Dinas Pendidikan serta pihak sekolah. Pengalaman tahun 2021 lalu terjadi pengeluhan dari sekolah tentang biaya air dan listrik yang digunakan penyedia jasa, kemudian pembersihan lokasi dari sisa material pekerjaan menjadi beban pihak sekolah.
Rakor kali ini diharapkan dimanfaatkan sebaiknya baik pihak penyedia jasa maupun sekolah penerima bantuan DAK agar terjadi kesamaan persepsi yang baik sehingga tujuan rakor tercapai untuk kelancaran pekerjaan terutama tidak terjadi penyimpangan dalam teknis pekerjaan dilapangan.
Hal penting lain yang wajib diperhatikan terkait pematangan lahan lokasi bangunan agar benar-benar matang sehingga kwalitas bangunan kokoh. Diingatkan bagi sekolah swasta karena sifat DAK untuk swasta berupa hibah, namun jangan sampai dalam pekerjaan dilapangan kemudian direlokasi jenis pekerjaannya yang tidak sesuai proposal yang diusulkan agar kedepan tidak bermasalah. Tegas Punuh.(jansen)