Menag Ajak Santri Jaga Kesantunan sebagai Ciri Utama Pendidikan Pesantren

SUARAMANADO, Jakarta: Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar mengajak seluruh santri untuk terus menjaga keikhlasan dan kesantunan sebagai ciri utama dunia pesantren. Hal ini disampaikan Menag saat memberikan sambutan pada Istighosah Hari Santri 2025 bertajuk “Doa Santri untuk Negeri”, Selasa (21/10/2025).

“Santri yang santun kepada kiainya, akan menjadi anak yang santun kepada orang tuanya, dan masyarakat yang santun terhadap pemimpinnya”, tegas Menag di Masjid Istiqlal, Jakarta.

Menag menjelaskan, bahwa kesantunan di dunia pesantren berasal dari prinsip bahwa apapun yang dilakukan dengan niat luhur yang baik, akan kembali dengan baik juga. “Segala hal yang datang dari lubuk hati yang terdalam, maka akan sampai kepada lubuk hati yang terdalam juga”, jelasnya.

Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar mengajak seluruh santri untuk terus menjaga keikhlasan dan kesantunan sebagai ciri utama dunia pesantren. Hal ini disampaikan Menag saat memberikan sambutan pada Istighosah Hari Santri 2025 bertajuk “Doa Santri untuk Negeri”, Selasa (21/10/2025).

“Santri yang santun kepada kiainya, akan menjadi anak yang santun kepada orang tuanya, dan masyarakat yang santun terhadap pemimpinnya”, tegas Menag di Masjid Istiqlal, Jakarta.

Menag menjelaskan, bahwa kesantunan di dunia pesantren berasal dari prinsip bahwa apapun yang dilakukan dengan niat luhur yang baik, akan kembali dengan baik juga. “Segala hal yang datang dari lubuk hati yang terdalam, maka akan sampai kepada lubuk hati yang terdalam juga”, jelasnya.

Sumber: kemenag.go.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *