Manado, Sulawesi Utara – Sejumlah purnawirawan tinggi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), termasuk Purnawirawan Komjen Pol. Prof. Dr. Petrus Golose, berkumpul di Sulawesi Utara dalam sebuah misi penting: memberikan bimbingan dan berbagi informasi terkait pencegahan narkoba. Mereka tergabung dalam Bhayangkara Kawanua, sebuah organisasi yang berdedikasi untuk memberantas peredaran gelap narkoba di daerah ini.
Kunjungan ini melibatkan tokoh-tokoh berpengalaman seperti mantan Kapolda Sulawesi Utara, Irjen. Pol. (Purn.) Royke Lumowa, dan mantan Kapolda Bali, Irjen. Pol. (Purn.) Beni Mokalu, serta beberapa Jenderal Polisi lainnya yang kini bertugas di berbagai kementerian dan lembaga. Tujuan utama kedatangan mereka adalah memberikan konsultasi dan berbagi keahlian (expertise) dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Utara dan Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara.
Fokus utama Bhayangkara Kawanua dalam kunjungan ini adalah permasalahan narkoba yang bersifat transnasional. Organisasi kejahatan terorganisir yang terlibat dalam perdagangan narkoba merupakan ancaman global yang menjadi perhatian utama PBB dan badan-badan kepolisian internasional, termasuk kantor pusat kepolisian di Vietnam. Oleh karena itu, strategi pencegahan narkoba di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, menitikberatkan pada upaya-upaya penanggulangan kejahatan ini.
Bhayangkara Kawanua berperan sebagai duta anti-narkotika, mengajak para pengguna narkoba untuk menjalani rehabilitasi. Organisasi ini sedang mengevaluasi kecocokan konsep dekriminalisasi atau de-vinilisasi narkoba bagi generasi muda, dengan fokus utama pada penindakan terhadap bandar-bandar narkoba. Mereka menekankan pentingnya pendekatan yang komprehensif, melibatkan rehabilitasi bagi pengguna dan penindakan tegas terhadap para pengedar.
Kunjungan Bhayangkara Kawanua disambut baik oleh Kepala BNNP Sulawesi Utara dan Kapolda Sulawesi Utara. Para purnawirawan Jenderal ini hadir sebagai mentor dan berkomitmen untuk menciptakan suasana damai dan aman di Sulawesi Utara, bebas dari ancaman narkoba. Kehadiran Purnawirawan Komjen Pol. Prof. DR. Petrus Golose dan para tokoh berpengalaman lainnya diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam upaya pemberantasan narkoba di Sulawesi Utara. Mereka membawa pengalaman dan pengetahuan yang berharga untuk mendukung program-program pencegahan dan penindakan yang sudah ada.